Kebebasan Berekspresi Di Internet Bukan Untuk Berbuat Hal Negatif

-->

oleh : Ihsan Fauzi Rahman

Dunia maya merupakan istilah yang sering disebut-sebut dalam mengganti internet, web atau cyber. Banyak hal yang kita bisa lakukan di dunia maya, ngobrol (chat), bertukar informasi, diskusi, berkenalan dengan orang baru, dan sebagainya. Dunia maya (internet) menciptakan koneksi antar orang-orang didunia nyata. Pengguna internet bisa terhubung satu sama lain dibelahan dunia manapun dan kapanpun dengan kata lain tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Dunia maya juga memberikan kebebasan kepada orang-orang untuk berekspresi dengan banyaknya situs-situs yang mewadahi orang untuk berekspresi seperti : Kaskus, Facebook, Twitter, Blogger dll.

Di Indonesia sendiri yang merupakan salah satu negara yang padat penduduknya memiliki pengguna internet yang cukup banyak dan berkembang tiap tahunnya. Hingga pemerintah pun ikut mengontrol perkembangan dengan menetapkan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) agar kebebasan dari internet tidak disalah gunakan untuk tindakan kriminal.

Ngomong-ngomong pengguna internet di Indonesia terlintas pertanyaan “Bagaimana kondisi kebebasan berekspresi (via Internet) di Indonesia dewasa ini?. Banyak masyarakat Indonesia yang sudah bijak dalam menggunakan kebebasan di Internet. Masyarakat menggunakan beberapa layanan di internet untuk saling berbagi ilmu, pengalaman, tips dsb. Selain itu juga masyarakat lebih bisa bebas berekspresi dengan mudahnya mempublikasikan hasil karyanya, pendapat, bahkan kritikan yang membangun terutama terhadap pemerintah.

Tetapi banyak juga masyarakat yang masih menyalahgunakan kebebasan dari internet. Banyak juga yang menggunakan layanan internet seperti forum online untuk mencaci, menghina mendiskriminasikan orang, lembaga atau bahkan pemerintah dengan tanpa alasan. Dan yang lebih parah itu ada yang menggunakan internet sebagai media berbuat kriminal seperti menyebarkan konten porno dan kekerasan.

Lalu Bagaimana sebaiknya pengguna Internet di Indonesia dalam mengatur dirinya sendiri?

Sebaiknya masyarakat Indonesia yang menjadi pengguna internet mampu menggunakan layanan-layanan yang disediakan di internet untuk hal-hal yang positif seperti berbagi ilmu, pengalaman, tips, pendapat dan menyampaikan kritikan dengan tidak melanggar norma-norma agama dan budaya. Alangkah baiknya pengguna internet di Indonesia tetap mempertahankan jati diri bangsa dan mempertahankan citra kita sebagai masyarakat yang ramah dalam bersosialisasi khususnya di dunia maya.

Sekian rangkaian kata dari saya (penulis) sebagai ajang berbagi pemikiran dan pendapat. Semoga Indonesia mampu menjadi bangsa yang berkembang dengan masyarakatnya yang memiliki rasa nasionalisme dan mempertahankan jati diri bangsa baik di kehidupan nyata maupun di dunia maya. Artikel ini disertakan dalam lomba blogging di http://ictwatch.com/internetsehat