Catatan Ichan

<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_1i28BzLE-16iCEkfzTVDvZN1KDAVFdq91wuIs9hr2uJa1fOdRddkZvqpclTbMCcDKlvuux8W-6r9ViSRj4ap2hlDkUizIF9yTf_Yknr_qF51TD3o5jUhtqn-l7OWWpirvjg2JO3pX3xF/s1600/Artikel+GS+XIV_Padus.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_1i28BzLE-16iCEkfzTVDvZN1KDAVFdq91wuIs9hr2uJa1fOdRddkZvqpclTbMCcDKlvuux8W-6r9ViSRj4ap2hlDkUizIF9yTf_Yknr_qF51TD3o5jUhtqn-l7OWWpirvjg2JO3pX3xF/s400/Artikel+GS+XIV_Padus.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
[PSM-UIN] Siang hari (19/05/2012-red) yang meriah sekaligus melelahkan
bagi panitia ataupun penonton tak menyurutkan semangat mereka untuk
menyaksikan pagelaran paduan suara yang bertajuk “Simfoni Ibu Pertiwi”. Konser
dengan mengangkat tema nasionalisme ini juga sebagai peringatan
hari kebangkitan nasional yang jatuh pada tanggal 20 Mei. Konser Paduan Suara  dengan Conductor /Dirigen Agung Tirta Wibawa, S.Sos yang merupakan alumni PSM
UIN SGD Bandung itu menyajikan lagu-lagu nasional dan daerah diantaranya:
Indonesia Pusaka, Ibu Pertiwi, Syukur, Peralihan, Sigulempong (lagu daerah Batak),
Bubuy Bulan (lagu daerah Sunda), Janger (lagu daerah Bali) dan Kicir-kicir
(lagu daerah Betawi). Penampilan tersebut juga dipercantik dengan kostum baju adat nusantara juga
tarian daerah yang disesuaikan dengan lagu yang dibawakan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
Konser yang diikuti oleh 29 orang penyanyi dan 7 musisi juga dilengkapi
dengan suguhan multimedia dan lighting yang mampu mengemas pagelaran yang diselenggarakan di Auditorium UIN SGD Bandung
menjadi megah. Ketika beranjak ke acara pembukaan, animasi pembuka <span style="text-indent: 1cm;"> </span><span style="text-indent: 1cm;">dipertontonkan</span><span style="text-indent: 1cm;"> layaknya konser-konser megah. Sebelum paduan suara membawakan
tembang-tembang nusantara, penonton disuguhkan video dukumenter yang
menceritakan perjalanan dan perjuangan baik panitia ataupun penyanyi menuju GS.</span><br />
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
Tiap lagu yang dibawakan pada konser “Simfoni Ibu Pertiwi” ini selalu
mendapat tepuk tangan dari penonton hingga lagu terakhir yaitu Kicir-kicir yang
dibawakan dengan khas tarian ala Betawi mendapat <i>standing applause</i> dari
penonton bahkan tak sedikit yang bangga dan terharu terutama dari para alumni
PSM UIN SGD Bandung. “Semua perjuangan kita telah terbayar hari ini dengan <i>standing
applause </i>dari para penonton” tutur kang TW, sang conductor.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 1cm;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif;">Konser paduan suara ini juga dimeriahkan
dengan Festival Paduan Suara yang diikuti dua peserta yaitu tim Paduan Suara
Mahasiswa STAI NU Cianjur dan PASUMA UNISBA yang tampil sebelum konser paduan
suara PSM UIN SGD Bandung. Selain itu juga ada penampilan band-ban dengan
beraliran pop dan jazz antara lain L-Tinta, Subaru dari musisi GS dan Vibrant
dari alumni PSM.<o:p></o:p></span></div>
</div>

Konser “Simfoni Ibu Pertiwi” mendapat standing applause

[PSM-UIN] Siang hari (19/05/2012-red) yang meriah sekaligus melelahkan bagi panitia ataupun penonton tak menyurutkan semangat mereka u...

Baca selengkapnya »

<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><br /></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
[PSM-UIN] – Sabtu, 19/05/12, Paduan Suara Mahasiswa yang akrab disingkat
PSM menggelar acara Gebyar Seni XIV dalam rangka memperingati HUT-nya yang
ke-26. Gebyar Seni (GS) ini merupakan acara yang sangat ditunggu-tunggu baik
itu oleh anggota, alumni maupun simpatisan PSM. Acara yang merupakan rutinan
tiap tahun ini sempat terhenti selama dua tahun. “Ini adalah kesempatan kami
untuk menunjukkan eksistensi kami baik itu di internal maupun di eksternal
kampus.” penuturan Ketua SC Panitia GS.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
Acara ini berlangsung selama satu hari dibagi ke dalam dua sesi yaitu
siang dan malam. Siang hari PSM mampu mendatangkan band yang terkenal di
bandung yaitu Coffee Reggae Stone (CRS) dengan aliran <i>reggae</i>-nya dan
Chedrick dengan <i>funk melodic</i>-nya. Siang hari untuk band dan bintang tamu
sedangkan malam hari dimeriahkan dengan konser paduan suara.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 1cm;">
Acara parade band yang diselenggarakan pada siang sampai sore dimeriahkan
dengan bintang tamu berhasil mengundang massa yang cukup banyak untuk menikmati
alunan musik terutama aliran <i>reggae</i>. Meski massa yang bisa berjumlah
ratusan ini berjalan dengan tertib dan aman tanpa ada kericuhan. Penonton yang
didominasi oleh penyuka musik <i>reggae</i> baik itu dari kampus ataupun dari
luar kampus. Acara semakin meriah ketika sang bintang tamu perform yaitu Coffee
Reggae Stone (CRS). Band dengan aliran musik reggae ini mampu membuat para
penonton turut bernyanyi dan berjoged ala reggae. Acara ini juga membuat
lapangan parkir UIN SGD Bandung penuh dengan penonton yang menyaksikan konser.<o:p></o:p></div>

Paduan Suara Mahasiswa UIN SGD Bandung Berisik !!

[PSM-UIN] – Sabtu, 19/05/12, Paduan Suara Mahasiswa yang akrab disingkat PSM menggelar acara Gebyar Seni XIV dalam rangka memperingati H...

Baca selengkapnya »